Perseru Serui Papua
akhirnya selamat dari degradasi ,
setelah di pertandingan terakhir (pekan 34)
secara dramatis mengalahkan tuan rumah Persib Bandung, dengan skor 0-2, di
Stadion Jalak Harupat Bandung. Minggu
(12/11/2017).
Kemenangan itu membuat Perseru mengumpulkan 37 poin dari 34
pertandingan selama satu musim. Unggul dua poin atas Semen Padang yang akhirnya
harus terjatuh degradasi ke Liga 2, meski di pekan terakhir juga menang atas PS
TNI.
Usai pertandingan
pelatih Perseru Agus Yuwono tampak berbinar-binar. Ia yang melatih Perseru
menggantikan Yusak Sutanto merasa bangga dengan perjuangan para pemain, hingga
pekan terakhir kompetisi.
"Alhamdulillah,
kami bersyukur, sampai menit terakhir harus menentukan nasib sendiri. Hasil ini
bukan hasil bantuan dari siapa-siapa, tapi murni bantuan Tuhan," kata Agus
Yuwono seperti dirilis laman Liga Indonesia.
Ia lalu mengupas
strategi yang dipakai untuk menghadapi Persib. Pasalnya tidak mudah buat tim
manapun mengambil poin di kandang Persib, apalagi bisa meraih kemenangan.
"Seperti saya
sampaikan sebelumnya, Persib tim bagus, reputasi besar, ditambah main di
Bandung. Jadi kami harus melawan dengan kerja sama dan bermain kompak,"
kata Agus Yuwono.
Sempat kesulitan di
babak pertama karena hasil masih imbang, Perseru agak tertekan karena Semen
Padang sedang unggul atas PS TNI. Bila skor imbang didapat Perseru dan Semen
Padang menang, maka Perseru yang akan terdegradasi.
"Tapi mulai babak
kedua ada perubahan. Hasilnya kami bisa mencetak 2 gol dan memenangi
pertandingan," ujar Agus Yuwono.
No comments:
Post a Comment