PSIS 6-4 Martapura FC. (Foto : SM) |
Pada babak reguler, PSIS lawan Martapura FC bermain imbang 4-4. Perpanjangan waktupun dilakukan. Pada babak perpanjangan waktu, PSIS Semarang menambah dua gol lagi, sehingga skor akhir 6-4 untuk keunggulan PSIS.
Enam gol PSIS Semarang dicetak Hari Nur menit 6' 58' dan 84, Aldaier 43' dan Andri Wibawa menit 96 dan 109'. Seedangkan empat gol Martapura FC dicetak Rivan Nahumarury menit 8' dan 35' Reza Syahputra 46' dan M Aidil Bogel 80.
Kemenangan ini membuat PSIS berhasil merebut Juara 3 Liga 2 musim 2017,
sekaligus merebut tiket terakhir ke Liga 1 musim depan. Dua tiket sebelumnya
sudah diraih Persebaya Surabaya dan PSMS Medan.
Usai pertandingan, tumpahlah air mata para pemain PSIS Semarang setelah
berhasil mengkandaskan Martapura FC.
Masyarakat Semarang wajib berterimaksih pada seluruh pemain yang
berjuang di atas lapangan membela bendera PSIS Semarang.
Inilah para
pemain PSIS Semarang pilihan pelatih
Subangkit, yang senantiasa berjuang
membawa nama baik Kota Semarang lewat
Sepakbola. Ada Aji Bayu yang
biasa menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang. Kemudian ada Haudi
Abdillah, M Rio Saputra, Safrudin Tahar, Taufik Hidayat, Ahmad Agung, Ruud Gulid, M. Yunus, Hari Nur Yulianto,Erik
Dwi Ermawansyah, Andrid Wibawa, Melkior
Majefat, Rival Lastori, Solikhul, Aldaier, dll.
Nama-nama itu akan dikenang para pecinta sepakbola
Semarang, karena telah berjasa mengantarkan Laskar Mahesa Jenar ‘naik kelas’ ke
Liga 1 musim depan.
PSIS Semarang is
back ! PSIS Semarang kembali ke jalur yang benar, setelah sekian tahun
berkutat di kasta kedua sepakbola Indonesia, bahkan sempat terpuruk dengan
sepakbola gajah yang pernah diperagakan di tahun 2014.
Perjalanan PSIS Semarang Menuju Liga 1 :
Babak
Penyisihan Liga 2 Grup 4 :
22/4/2017. Persipur 1-2 PSIS
27/4/2017. PSIS 1-0 Persipon
4/5/2017. PSIS 2-1 Sragen United
11/5/2017. PSIR 1-1 PSIS
18/5/2017. PSIS 1-0 PPSM
6/7/2017. Persis 1-0 PSIS
14/7/2017. PSIS 5-0 Persiba Btl
19/7/2017. PSIS 1-0 Persipur
29/7/2017. Persipon 1-2 PSIS
6/8/2017. Sragen United 0-2 PSIS
12/8/2017. PSIS 1-1 PSIR
16/8/2017. PPSM 0-5 PSIS
21/8/2017. PSIS 1-0 Persis
11/9/2017. Persiba 1-2 PSIS
Catatan : PSIS Juara Grup dan lolos
ke babak 16 Besar Liga 2.
Babak
16 Besar Liga 2 Grup B :
21/9/2017. PSIS 2-1 PSMS
25/9/2017. Persibat 1-1 PSIS
29/9/2017. Persita 0-3 PSIS
3/10/2017. PSIS 2-0 Persita
7/10/2017. PSMS 3-1 PSIS
11/10/2017. PSIS 3-0 Persibat
Catatan : PSIS juara grup dan lolos
ke babak 8 besar.
Babak 8 Besar Liga 2
Grup Y :
15/11/2017. PSIS 0-1 PERSEBAYA
18/11/2017. PSMP 0-3 PSIS
21/11/2017. PSIS 1-1 PSPS
Catatan : PSIS posisi runner up Grup
Y dan lolos ke babak semifinal.
Babak
Semifinal
25/7/2017. PSMS 2-0 PSIS
Catatan : PSIS harus
bertempur memperebutkan juara 3 lawan Martapura FC.
Perebutan
Juara 3
28/11/2017 : PSIS 6-4 Martapura FC
Catatan : PSIS Semarang Juara 3 Liga 2 Musim 2017, sekaligus promosi ke Liga 1.
Sekilas
Memori PSIS.
PSIS Semarang adalah satu klub yang turut mewarnai
persepakbolaan Indonesia. Di era perserikatan,PSIS pernah merebut juara di
musim 1986/1987, setelah di babak final mengalahkan Persebaya Surabaya dengan
skor 1-0. Sebiji gol untuk PSIS dicetak Syaiful Amri.
Usai menjadi Juara Divisi Utama era Perserikatan,
nama-nama pemain asal PSIS Semarang sering tampil membela timnas Indonesia.
Sebut saja Ribut Waidi, Budiawan Hendratmo, Eryono Kasiha, Joko Yogianto,
Kasiyadi, Rusmando, Budi Wahyono, Ahmad Muhariah, dan Syaiful Amri. Saat itu
Sartono Anwar adalah pelatihnya.
Bagaimana dengan era Liga Indonesia?
PSIS Semarang juga mampu meraih Juara di era Liga Indonesia, sebuah kompetisi
hasil penyatuan dari klub-klub Perserikatan dan klub Galatama.
Di tangan pelatih Edy Paryono, PSIS Semarang mampu
meraih Juara Liga Indonesia di musim 1998/1999. Pada babak final yang
berlangsung di Stadion Klabat Manado, PSIS mengalahkan Persebaya dengan skor
1-0. Gol tunggal PSIS dicetak “Si Maradona
dari Purwodadi”, Tugiyo.
Di era emas ini, pecinta Sepakbola Semarang akan
mengingat nama-nama Komang Putra, Bonggo Pribadi, Wasis Purwoko, Ali Sunan,
Tugiyo, Agung Setyo Budi, dll.
Sayangnya , pada musim berikut, musim 1999/2000, PSIS tidak bisa berbuat
banyak dan langsung degradasi ke divisi 1.
Dan di kompetisi Liga 2 musim 2017, PSIS Semarang membuktikan diri sebagai salah satu tim yang pantas untuk bermain di kompetisi kasta teratas sepakbola Indonesia, Liga 1.
Dan di kompetisi Liga 2 musim 2017, PSIS Semarang membuktikan diri sebagai salah satu tim yang pantas untuk bermain di kompetisi kasta teratas sepakbola Indonesia, Liga 1.
No comments:
Post a Comment