Saturday, 4 November 2017

Malaysia Kalahkan Brunei 1-0

Zafuan Azeman.
Malaysia  berhasil mengalahkan Brunei dengan skor 1-0, dalam lanjutan babak Kualifikasi Piala AFC U-19, yang berlangsung di Paju Public Stadium Korea Selatan, Sabtu siang (4/11/2017).

Sebuah gol yang mengantarkan kemenangan bagi Malaysia, diciptakan Zafuan Azeman pada menit ke-77. Ini adalah kemenangan kedua bagi Malaysia, setelah di laga perdana menang atas Timor Leste 3-1.



Meski  kalah lawan Malaysia, Brunei mampu memperkecil kekalahan. Karena dua laga terdahulu, Brunei kalah 0-5 saat lawan Indonesia, dan kalah 0-11 ketika lawan Korea Selatan.

Pada pertandingan antara Malaysia lawan Brunei, Malaysia  mendominasi permainan.  Gaya bertahan  Brunei yang diterapkan saat lawan Indonesia, kembali diterapkan lawan Malaysia. Bahkan Brunei memiliki beberapa peluang emas di babak pertama.

Malaysia terus mendominasi di babak kedua namun gagal menciptakan peluang. Baru di menit ke-77, Malaysia  bisa menciptakan gol, kali ini lewat Zafuan Azeman. Itulah satu-satunya gol  dalam laga antara Malaysia lawan Brunei.

Usai pertandingan, pelatih Malaysia Bojan Hodak mengatakan, bahwa Malaysia mengalami kesulitan  menembus pertahanan Brunei, yang menempatkan Sembilan pemain di daerah pertahanan.

"Itu memang pertandingan yang sulit, tapi kami menang. Brunei memainkan sembilan pemain di belakang , jadi kami mengalami kesulitan mengalahkan mereka. Masalah utama kami adalah finishing. Sekarang kita harus melupakan permainan ini dan fokus pada pertandingan berikutnya melawan Indonesia. " Kata Bojan Hodak seperti dirilis laman resmi AFC.

Sementara itu pelatih Brunei Takao Furiwara menuturkan, Brunei tidak fokus meraih kemenanga, tetapi fokus pada pemulihan mental setelah dikalahkan Korea Selatan dan Indonesia dengan skor mencolok.

"Kami fokus pada pemulihan mentalitas kami setelah kekalahan besar melawan Korea Selatan. Pemain saya melakukan yang terbaik untuk membuktikan kualitas mereka, tapi itu tidak cukup. Masih banyak yang bisa dikembangkan untuk mencapai tingkat yang lebih tinggi.” Kata Furiwara.


No comments:

Post a Comment

OPINI / ESAI :

Jadikan Piala Presiden seperti Copa del Rey

Piala Presiden seperti Copa del Rey ? Kenapa tidak ?