Irfan Jaya, Pemain Terbaik Liga 2/2017. |
Irfan Jaya ‘melirik’
timnas Indonesia !. Kurang lebih demikian jika sebuah pernyataan diungkapkan,
sekedar untuk memperhalus kalimat bahwa Irfan Jaya berkeinginan keras menembus
skuat timnas Indonesia.
Sebuah predikat
yang baru disandang, yaitu sebagai Pemain Terbaik Liga 2 musim 2017, membuat
pelatih timnas Indonesia Luis Milla
sadar, bahwa dirinya sedang ‘diintip’ oleh prestasi Irfan Jaya.
Kalaupun Irfan Jaya
tidak diikutsertakan dalam skuat timnas Indonesia oleh Luis Milla, Irfan Jaya
juga sadar bahwa dirinya baru bermain untuk kasta kedua bernama Liga 2. Luis
Milla tentu memilih pemain terbaik dari kasta pertama Liga Indonesia.
Baca Juga : Rahmad Darmawan Kembali Melatih Sriwijaya FC
Baca Juga : Rahmad Darmawan Kembali Melatih Sriwijaya FC
Irfan Jaya memiliki
skill diatas rata-rata. Kecepatan
membawa bola sambil menyisir pinggir
lapangan adalah ciri khasnya. Irfan Juga pintar menggiring bola sambil melewati
pemain lawan. Keistimewaan lain,Irfan Jaya pandai menempatkan diri dan mencari
celah kosong untuk mencetak gol.
Bersama Persebaya
Surabaya, Irfan Jaya menjadi pilihan utama pelatih Angel Alfredo Vera untuk
mengisi sektor Sayap kanan atau kiri. Ketika Persebaya masih dilatih Iwan
Setiawan, Irfan Jaya bukanlah pilihan utama. Ia lebih sering duduk di Bench.
Irfan Jaya ternyata
mampu memberikan jawaban atas pertanyaan Alfredo Vera di lapangan. Gol demi gol
dicetaknya, hingga mengantarkan Persebaya menjadi Juara Liga 2 musim 2017,
sekaligus membawa tim bajul ijo naik kelas ke Liga 1 musim 2018.
Yang lebih penting
lagi, ia menjadi Pemain Terbaik Liga 2 /
2017 dan mendapat hadiah Rp 100 Juta. Tiga gol di semifinal dan final, sudah cukup untuk menggambarkan
bagaimana kualitas pemain asal Bantaeng berusia 21 tahun itu.
Memang, pemain terbaik tidak harus mencetak gol. Tapi Irfan Jaya
mampu menggabungkan antara kualitas permainan dan produkvitas gol. Selain itu
mantan pemain PSM U-21 ini tampak menjadi motor permainan Persebaya.
Tapi siapa sangka
ternyata gelar pemain terbaik tidak pernah terlintas di pikiran Irfan Jaya. Ia
mengaku hanya berusaha memperlihatkan permainan terbaik di setiap pertandingan,
terutama di fase semifinal dan final, yang menuntut konsentrasi tinggi.
"Alhamdulillah
akhirnya Persebaya juara Liga 2. Saya juga tidak menyangka bisa terpilih
sebagai pemain terbaik. Saya hanya fokus dari pertandingan ke pertandingan,
sampai akhirnya Persebaya menjadi juara," kata Irfan Jaya seperti dirilis Liga Indonesia.
Menurut Irfan Jaya apa
yang telah diraihnya musim ini bersama Persebaya, tercapai berkat dukungan
penuh dari keluarga dan bonek. Selain juga kebersamaan dalam skuat Persebaya.
"Gelar pemain
terbaik ini menjadi motivasi saya untuk bermain lebih baik lagi. Soal hadiah,
nanti akan saya pakai buat orangtua berangkat umrah," kata Irfan Jaya.
Profil :
- Nama : Irfan Jaya
- Lahir : 1 Mei 1996
- Karier Pemain :
- SSB Butta Toa-Sinoa Bantaeng, Sulawesi Selatan
- Persiban Bantaeng, Sulawesi Selatan
- 2016 : PSM Makassar U-21 (ISC A, 14 gol)
- 2017: Persebaya (Liga 2/2017, 11 gol)
No comments:
Post a Comment