(Foto: Pendukung Arsenal melakukan Demo dinihari tadi).
Apa yang bisa dibayangkan para pendukung Arsenal selain kemarahan, kesedihan, dan kebencian yang dalam kepada Arsene Wenger, sang Manajer Arsenal.
Kalah telak 5-1 lawan Bayern Munich di Leg Pertama 16 Besar Liga Champions 2016/2017, sudah memberikan gambaran betapa beratnya perjuangan di Leg Kedua.
Jangankan bisa mengungguli Bayern Munich dengan skor 5-0 di leg kedua, agar Arsenal bisa menang secara aggregat.
Nyatanya yang terjadi adalah, Arsenal malah dipecundangi Bayern Munich dengan skor 1-5. Skor yang sama dengan leg pertama. Aggregat 10-2, membawa Bayern Munich maju ke 8 Besar atau babak perempat final Liga Champions. Arsenal pun keok dengan menanggung rasa malu yang teramat berat.
Kekalahan yang menyakitkan membawa para pendukung Arsenal alias Gooners melakukan demo di sekitar Emirates Stadium. Tuntutannya cuma satu, agar manajemen Arsenal tidak memperpanjang kontrak Arsene Wenger. Sokur-sokur Arsene Wenger segera dipecat !
"Arsene Wenger, kami ingin kau pergi ! Kau telah membunuh klub kami !" demikian para pendemo berteriak, seperti dilansir Daily Mail.
Sebenarnya keinginan para pendukung Arsenal agar Arsene Wenger pergi, sudah terasa sejak Arsenal dikalahkan Bayern Munich pada leg pertama. Keinginan itu sangat terasa jelang leg kedua. Dan puncaknya, usai Arsenal digebuk Bayern Munich dengan skor 1-5 dinihari tadi.
Para pendukung Arsenal juga mengangkat spanduk bertuliskan aneka macam, ada yang bertuliskan "Arsene Wenger keras kepala, basi, tidak mengerti".
Para pendukung juga menekan manajemen Arsenal, agar tidak memperbaharui kontrak Arsene Wenger.
Ditangan Arsene Wenger, sebenarnya prestasi Arsenal tidak jelek-jelek amat. Arsenal hampir tiap musim menduduki posisi empat besar Liga Inggris.
Bahkan sejak kedatangan Arsene Wenger tahun 1996, Arsenal menyabet Juara Premier League sebanyak 3 kali, yaitu tahun 1997/1998, 2001/2002, dan 2003/2004.
Meraih juara Piala FA (The FA Cup) sebanyak 6 kali, tahun
1997/98, 2001/02, 2002/03, 2004/05, 2013/14, 2014/15. Dan meraih Piala Community Shield 6 kali, tahun 1998, 1999, 2002, 2004, 2014, 2015.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
OPINI / ESAI :
Jadikan Piala Presiden seperti Copa del Rey
Piala Presiden seperti Copa del Rey ? Kenapa tidak ?
No comments:
Post a Comment