Tuesday, 28 March 2017

EVAN DIMAS DKK ABSEN DI ISLAMIC SOLIDARITY GAMES 2017 ?


(Foto : Febri Haryadi, salah satu punggawa Timnas U-22)

Timnas Indonesia U-22 terancam tidak bisa ambil bagian dalam  Islamic Solidarity Games (ISG) yang bakal berlangsung di Baku, Azerbaijan, 12-22 Mei mendatang. Hal ini terjadi karena skuat Luis Milla tak terdaftar sebagai peserta pada ajang tersebut.

Menurut Direktur Olahraga Azerbaijan Islamic Solidarity Games Operations Committee (AISGOC) 2017 Mark Honeybunn, ada delapan negara yang berpartisipasi dalam cabang olaraga (cabor) sepakbola di ISG. Mereka adalah Azerbaijan, Turki, Arab Saudi, Kamerun, Maroko, Oman, Palestina, dan Aljazair.

Mark Honeybunn pun menjelaskan delapan negara tersebut bakal dibagi ke dalam dua grup yang masing-masing grup akan diisi oleh empat negara. Ia juga memastikan kalau timnas Indonesia U-22 tidak ambil bagian pada ajang tersebut.

"Kami menerima banyak proposal yang signifikan untuk cabor sepakbola. Kami berharap sepakbola bisa meningkatkan kegembiraan setelah pengumuman tim yang berpartisipasi," kata Mark Honeybunn seperti dilansir Goal.com.

Tentu, tak terdaftarnya timnas Indonesia U-22 pada ISG 2017 ini amat mengejutkan. Sebab, PSSI dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) sudah memastikan Evan Dimas dan kawan-kawan berpatisipasi dalam ajang tersebut.

Oleh karena itu, KOI bakal melakukan konfirmasi kepada panitia ISG 2017 terkait tidak adanya nama timnas Indonesia U-22. "Menurut usulan dari Satlak, tim sepakbola termasuk yang didaftarkan ke ISG. Nanti kami akan luruskan ke AISGOC," kata juru bicara KOI Raja Parlindungan Pane saat dihubungi wartawan.

Timnas Indonesia U-22 dijadwalkan bakal melangsungkan pemusatan latihan (TC) di Spanyol pada 15 April. Setelah itu, armada Milla baru pergi ke Azerbaijan. Namun, adanya kabar ini bisa membuat mereka mengubah agenda latihannya.


No comments:

Post a Comment

OPINI / ESAI :

Jadikan Piala Presiden seperti Copa del Rey

Piala Presiden seperti Copa del Rey ? Kenapa tidak ?